Kursus Ielts Bandung – Ketika Anda memasuki dunia belajar bahasa Inggris, salah satu konsep yang tak terhindarkan adalah pemahaman tentang tenses. Dalam bahasa Inggris, pembentukan kalimat yang benar membutuhkan pemahaman yang kuat tentang tenses. Dalam setiap kalimat, terdapat unsur kata kerja atau verb yang memainkan peran penting. Verb adalah kata yang menggambarkan keadaan, aksi, tindakan, sikap, dan kejadian. Fungsi verb sangat vital dalam sebuah kalimat karena menyampaikan tujuan, makna, dan keadaan dengan jelas dan spesifik. Bahasa Inggris memiliki enam jenis verb, masing-masing dengan fungsi uniknya.
1. Transitive Verb dan Jenis-jenisnya
Transitive verb adalah verb yang membutuhkan objek langsung (direct object) yang menerima aksi dari subjek. Dalam kategori transitive verb, terdapat beberapa jenis, yaitu monotransitive, complex transitive, dan ditransitive. Fokus kita kali ini adalah ditransitive verb dan linking verb.
2. Ditransitive Verb
Dalam bahasa Inggris, ditransitive verb adalah verb yang memerlukan dua objek sekaligus, yaitu objek langsung (direct object) dan objek tidak langsung (indirect object). Objek tidak langsung dapat ditempatkan setelah atau di depan objek langsung.
Rumus Ditransitive Verb
Subjek + Verb + Objek Tidak Langsung + Objek Langsung
Contoh Penggunaan Ditransitive Verb
She gave him a book. (Dia memberinya sebuah buku.)
They sent us an invitation. (Mereka mengirimkan undangan kepada kami.)
3. Lingking Verb (Kata Kerja Penghubung)
Lingking verb adalah verb yang menghubungkan subjek dengan informasi tambahan tentang subjek tersebut. Berbeda dengan full verb atau main verb, linking verb tidak membawa makna aksi atau kejadian, melainkan menggambarkan keadaan atau status subjek.
Fungsi Lingking Verb
Lingking verb bukan full verb atau main verb.
Lingking verb umumnya digunakan untuk menyatakan indra atau keadaan.
Beberapa Jenis Lingking Verb
Verb of Sensation (Kata Kerja Indra)
Appear
Smell
Taste
Feel
Look
Contoh Penggunaan Verb of Sensation
The flowers smell wonderful. (Bunga-bunga itu harum.)
The coffee smells wonderful in the morning. (Aroma kopi sangat harum di pagi hari.)
The cake tastes delicious. (Kue ini rasanya enak.)
The music sounds soothing after a long day. (Musiknya terdengar menenangkan setelah hari yang panjang.)
Her perfume smells like flowers. (Parfumnya berbau seperti bunga.)
The room feels warm and cozy. (Kamar ini terasa hangat dan nyaman.)
The soup tastes too salty. (Sup ini terlalu asin rasanya.)
The sunset looked breathtaking over the ocean. (Matahari terbenam terlihat sangat memukau di atas laut.)
The fabric feels soft to the touch. (Kain ini terasa lembut ketika disentuh.)
The movie sounded interesting, so I decided to watch it. (Film ini terdengar menarik, jadi saya memutuskan untuk menontonnya.)
The flowers smell fragrant in the garden. (Bunga-bunga itu berbau harum di taman.)
Baca juga Comparative dan Superlative Degree di Kalimat Bahasa Inggris
Verb of Being (Kata Kerja Keadaan)
Am, is, are, was, were, be, being, been
Contoh Penggunaan Verb of Being
I am a student. (Saya adalah seorang siswa.)
She is happy today. (Dia sedang bahagia hari ini.)
They were tired after the long journey. (Mereka lelah setelah perjalanan panjang.)
He has been a teacher for ten years. (Dia telah menjadi seorang guru selama sepuluh tahun.)
It is a beautiful day. (Ini adalah hari yang indah.)
We are excited about the upcoming event. (Kami sangat antusias tentang acara yang akan datang.)
You were my inspiration. (Kamu adalah inspirasiku.)
The book is on the table. (Buku itu ada di atas meja.)
Dengan pemahaman yang baik tentang ditransitive verb dan lingking verb, Anda dapat memperkaya struktur kalimat bahasa Inggris Anda. Teruslah berlatih dan eksplorasi berbagai jenis verb untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris Anda. Semoga informasi ini bermanfaat dalam perjalanan belajar bahasa Inggris Anda!