Kursus Toefl Bandung – Kata “because” digunakan untuk menyatakan alasan atau sebab dari suatu pernyataan atau tindakan. Ini merupakan kata penghubung (conjunction) yang menghubungkan klausa penjelas (clause of reason) dengan klausa utama. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan kata “because” dalam kalimat:
I couldn’t finish my homework because my computer crashed. (Saya tidak bisa menyelesaikan pekerjaan rumah saya karena komputer saya rusak.)
He missed the bus because he overslept. (Dia melewatkan bus karena dia terlambat bangun.)
We postponed the trip because of a family emergency. (Kami menunda perjalanan itu karena ada keadaan darurat keluarga.)
She didn’t eat dinner because she had already eaten a late lunch. (Dia tidak makan malam karena dia sudah makan siang terlambat.)
The match was rescheduled because of the heavy rain. (Pertandingan itu dijadwal ulang karena hujan deras.)
I stayed at home because it was raining. (Saya tinggal di rumah karena hujan.)
She didn’t go to the party because she wasn’t feeling well. (Dia tidak pergi ke pesta karena dia tidak merasa baik.)
They canceled the event because of unforeseen circumstances. (Mereka membatalkan acara tersebut karena keadaan yang tidak terduga.)
Dalam setiap contoh di atas, klausa yang dimulai dengan “because” memberikan alasan atau penjelasan mengapa tindakan atau keadaan tertentu terjadi dalam klausa utama.
Penggunaan kata “because” umumnya terikat pada beberapa aturan dan struktur kalimat tertentu. Berikut adalah beberapa pedoman umum:
Klausa Penjelasan
“Because” diikuti oleh klausa (kelompok kata yang memiliki subjek dan predikat).
Contoh: She stayed at home because it was raining.
Urutan Kata
Klausa penjelas biasanya mengikuti “because”.
Contoh: I couldn’t attend the meeting because I had a doctor’s appointment.
Pentingnya Klausa:
Klausa yang diawali dengan “because” sering kali menyajikan informasi yang penting untuk memahami alasan di balik pernyataan utama.
Contoh: He was late because his car broke down.
Pemahaman Hubungan Sebab-Akibat:
Gunakan “because” dengan bijak untuk menunjukkan hubungan sebab-akibat yang jelas antara dua pernyataan.
Contoh: The flight was delayed because of bad weather conditions.
Pola Penggunaan
Because dapat digunakan di awal atau di tengah kalimat, tergantung pada struktur kalimat dan penekanan yang diinginkan.
Contoh:
Because of the rain, the event was canceled.
The event was canceled because of the rain.
Contoh Dialog
Contoh 1: Meminta Izin
A: Can you help me with my homework? (Bisakah kamu membantu saya dengan pekerjaan rumah saya?)
B: I can’t right now because I have to finish my own assignments. (Saat ini saya tidak bisa karena saya harus menyelesaikan tugas saya sendiri.)
Contoh 2: Menjelaskan Keterlambatan
A: Why were you late for the meeting? (Mengapa kamu terlambat untuk pertemuan?)
B: I was late because there was heavy traffic on the way. (Saya terlambat karena ada kemacetan di jalan.)
Contoh 3: Membatalkan Rencana
A: Are you coming to the party tonight? (Apakah kamu datang ke pesta malam ini?)
B: I can’t make it because I have a family gathering. (Saya tidak bisa datang karena ada pertemuan keluarga.)
Baca juga Belajar Mengenal fungsi dan penempatan Kata “although” dalam Konteks Bahasa Inggris
Contoh 4: Menyatakan Prioritas
A: Do you want to go shopping with us? (Maukah kamu pergi berbelanja bersama kami?)
B: I would love to, but I can’t because I have to study for an exam. (Saya ingin sekali, tapi saya tidak bisa karena saya harus belajar untuk ujian.)
Penting untuk diingat bahwa aturan ini dapat memiliki pengecualian tergantung pada konteks kalimat dan gaya penulisan yang digunakan. Meskipun demikian, pedoman ini dapat membantu dalam memahami cara yang umum digunakan dalam penggunaan kata “because” dalam kalimat bahasa Inggris.