Home Artikel Mr. Mrs. Ms. dan Miss: Apa Perbedaannya beserta Contoh kalimatnya

Mr. Mrs. Ms. dan Miss: Apa Perbedaannya beserta Contoh kalimatnya

0
Mr. Mrs. Ms. dan Miss: Apa Perbedaannya beserta Contoh kalimatnya

Dalam budaya Indonesia, kita dibiasakan untuk memanggil orang yang lebih tua dengan panggilan honorific. Contohnya memanggil orang dengan sebutan Ibu, Bapak, Mas, Mbak atau Kakak – itulah beberapa honorific di Indonesia.

Tapi tahukah kamu kalau dalam Bahasa Inggris mereka juga menggunakan honorifik? 

Apa itu Honorifik?

Honorifik, atau honorific dalam Bahasa Inggris, merupakan sebuah panggilan yang menunjukan penhormatan dalam menyapa seseorang. Orang tersebut bisa jadi orang yang lebih tua atau orang yang belum kita kenal.

Dalam Bahasa Inggris ada beberapa sebutan yang biasa dipakai, yaitu Mr., Mrs., Ms., dan Miss

Apa saja sih perbedaan dari keempat sebutan diatas? 

 

  • Mrs.

 

Mrs sebetulnya merupakan singkatan dari kata Mistress. Dalam Bahasa Indonesia, Mrs., berarti Nyonya. Panggilan ini, pada umumnya, dipakai untuk menyebut wanita yang telah menikah. 

 

Jika kamu di perkenalkan oleh seorang suami kepada istrinya, ada dua cara untuk memanggil istri dari lelaki tersebut:

  • Kalau kamu lebih muda dari pasangan tersebut, panggil Mrs.
  • Tetapi jika kalian sebaya, boleh langsung panggil namanya saja.

Contoh:

Justin Timberlake: Matt, this is my wife, Jessica.

(Matt, ini istriku – namanya Jessica)

  1. Kalian sebaya

Matt: Hi, Jessica. Nice to meet you.

(Hi, Jessica. Senang bertemu denganmu.)

  1. Jessica lebih tua daripada kamu

Matt: Hello, Mrs. Timberlake. It is a pleasure to meet you.

(Helo, Nyonya Timberlake. Senang bertemu denganmu.)

 

  1. Miss

Miss dalam Bahasa Indonesia berarti Nona atau Mbak. Tidak seperti, Mrs., Miss sendiri dipakai untuk memanggil orang yang belum menikah. 

Selain itu, Miss, lebih sering dipakai sebagai panggilan yang tidak perlu diikuti dengan nama. Seperti saat kamu sedang ada di Restaurant, kamu bisa memanggil pelayan perempuan dengan sebutan Miss tanpa harus diikuti dengan nama aslinya. 

 

Dibawah merupakan beberapa contoh kalimat penggunaan Miss tanpa harus diikuti nama:

 

“Excuse me! Miss, we are ready to make an order.”

(Permisi! Nona, kami ingin memesan sesuatu.)

 

“Thank you for your kind assistance, Miss. You are so helpful.”

(Terima kasih atas bantuannya, Nona. Keberadaan kamu sangat membantu kami.)

 

“Miss, could you please help me get into this dress?”

(Nona, bisa tolong bantu saya memakai terusan ini?)

 

Selain itu, kamu juga bisa loh menggunakan Miss diikuti dengan nama lengkap atau nama keluarga, loh. Misalnya saat kamu mengirimkan surel, surat atau kartu.

 

Karena sebutan Miss dipakai untuk perempuan yang masih lajang jadi anak kecil perempuan pun boleh dipanggil dengan panggilan ini. Contoh:

 

“Good afternoon, Miss Jung. How can I help you?”

(Selamat siang, Nona Krystal Jung. Ada yang bisa saya bantu?)

 

“Dear Miss Tiffany Young, I will be out of the house until the evening. I left some food on the refrigerator, in case you are hungry.”

(Untuk Nona Tiffany Young, saya akan pergi sampai sore nanti. Jika nona lapar, saya meninggalkan makanan di kulkas.)

 

  1. Ms.

Sama seperti Miss, Ms., dalam Bahasa Indonesia berarti Nona. Ms., dipakai jika kita tidak yakin perempuan yang menjadi lawan bicara kita ini sudah menikah atau belum. 

 

Jika kamu mengetahui nama lengkap atau nama belakang seorang wanita dan ia:

  • Tidak diketahui apakah telah menikah atau belum.
  • Memegang jabatan, otoritas atau posisi tertentu.
  • Seumuran atau terlihat lebih tua daripada anda.

Maka, panggillah ia dengan Ms., diikuti dengan nama belakangnya.

 

Contoh:

“Can you please connect me with Ms. Smith? We need to discuss something.”

(Bisakah kamu menyambungkan telepon ini dengan Nona Smith? Kita perlu mendiskusikan sesuatu.)

 

“You may email Ms. Poetri for further information/”

(Untuk informasi lebih lanjut, kamu boleh mengirimkan surel kepada Nona Poetri.)

 

Jadi, pada dasarnya, panggilan Ms dipakai untuk menghindari kita dari salah menilai apakah perempuan tersebut sudah menikah atau belum. Nah, selain bisa digunakan diikuti oleh nama akhir – panggilan ini juga boleh diikuti nama lengkap ya!

 

  1. Mr.

Mr., atau Mister dipakai untuk memanggil lelaki. Dalam Bahasa Indonesia, kata panggilan ini berarti Tuan.

 

Panggilan ini selalu diikuti oleh nama belakang atau nama lengkap. Jarang sekali panggilan ini diikuti oleh nama depan.

 

Biasanya, jika diikuti dengan nama lengkap – berarti situasinya sedang formal. Contoh:

 

“Give a round of applause for the new Minister of Defence, Mister Jackson Wang.”

(Beri tepuk tangan yang meriah untuk Menteri Pertahanan, Bapak Jackson Wang.)

 

“To Mister Mark Tuan, you are welcomed to the stage.”

(Untuk Tuan Mark Tuan, silahkan naik ke panggung.)

 

Saat kamu ingin memanggil seorang lelaki dengan honorific dalam Bahasa Inggris. Kamu akan selalu memanggilnya dengan sebutan Mister. Kecuali jika ia masih anak-anak, maka kamu bisa memanggilnya dengan sebutan Master.

 

Nah, itulah ringkasan mengenai Mrs., Ms., Miss dan Mister. Semoga dapat dimengerti ya!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here