Dalam bahasa indonesia, trust dan believe memiliki arti yang sama, yaitu percaya. Namun di dalam bahasa inggris, meskipun kedua kata ini memiliki arti yang sama, tapi kita menggunakan mereka dalam konteks yang berbeda.
Kamu pasti penasaran kan perbedaan believe dan trust? Dalam konteks apa kamu harus menggunakan trust, dan dalam konteks apa kamu harus menggunakan believe.
Yuk, kita bahas satu persatu!
Perbedaan believe dan trust
- Trust
Trust dibagi menjadi dua kelas kata, yaitu noun (kata benda) dan verb (kata kerja). Trust sebagai kata benda memiliki makna percaya, keyakinan, harapan, dan tanggung jawab. Sementara trust sebagai kata kerja memiliki makna memercayai, berharap, dan percaya pada kemampuan seseorang ataupun sesuatu.
Trust bisa kamu gunakan dalam konteks ketika kamu mempercayai sesuatu yang terpercaya dan dapat diandalkan. Biasanya trust bisa kamu gunakan bukan hanya karena pendapat pribadimu belaka, melainkan banyak juga orang yang percaya pada sesuatu atau seseorang itu.
Example:
- I let Jacob borrow my money because I trust him.
Aku membiarkan Jacob meminjam uangku karena aku mempercayainya.
- I put my trust in her. I know she never let me down.
Aku menaruh kepercayaanku padanya. Aku tau dia tak akan mengecewakanku.
- Believe
Sementara itu Kata believe hanya berada di kelas kata verb atau kata kerja. Believe memiliki makna percaya, merasa, menganggap, dan memercayai. Maka dari itu kata believe lebih merujuk kepada sesuatu hal yang dipercaya berdasarkan pendapat pribadi. Kamu bisa menggunakan kata believe dalam konteks ketika kamu percaya terhadap sesuatu tanpa adanya bukti yang nyata.
Example:
- My friends tend to believe what the newspaper says than social media.
Teman-temanku cenderung percaya apa yang dikatakan koran beritakan dibanding sosial media.
- I believe I can fly.
Aku percaya aku bisa terbang.
Itu dia perbedaan antara trust dan believe! Sekarang kamu tahu kan kapan harus menggunakan trust, dan kapan harus menggunakan believe.
Mana yang lebih penting antara believe dan trust ?
Tergantung pada konteks atau situasi yang diberikan, believe dan trust bisa sama pentingnya. Dalam hubungan pribadi, kepercayaan biasanya dianggap lebih penting karena merupakan fondasi untuk membangun hubungan yang kuat dan sehat. Tanpa kepercayaan, sulit untuk menjalin hubungan yang erat dan harmonis dengan orang lain.
Sementara itu, believe bisa menjadi aspek penting dalam situasi di mana bukti atau pengalaman langsung tidak tersedia. Keyakinan atau kepercayaan pada prinsip, ide, atau konsep tertentu dapat membentuk dasar tindakan dan pemikiran seseorang.
Secara keseluruhan, pentingnya believe dan trust akan bervariasi tergantung pada situasi dan konteks yang diberikan. Keduanya penting dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk hubungan interpersonal, keputusan pribadi, dan keyakinan tentang dunia.
Kesimpulan:
Kedua kata ini, “believe” dan “trust,” berkaitan dengan keyakinan dan kepercayaan, tetapi digunakan dalam konteks yang berbeda. “Believe” lebih sering digunakan untuk menyatakan keyakinan akan kebenaran, keberadaan, atau kemampuan, sementara “trust” lebih berkaitan dengan kejujuran, integritas, dan keandalan seseorang atau sesuatu.
Semoga bermanfaat.