Kamu ingin kuliah di luar negeri, tapi masih belum mahir bahasa Inggrisnya. Tidak perlu khawatir ada beberapa negara yang tidak menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar utama. Jadi jangan pantang menyerah karena belum mahir bahasa Inggris apalagi nilai TOEFL/ IELTS. Negera-negara yang tidak mementingkan kamu yang jago bahasa Inggris dan nilai TOEFL/IELTS adalah sebagai berikut:
1. MALAYSIA
Malaysia adalah negara tetangga kita yang semakin hari semakin mendapatkan pengakuan dunia internasional perihal mutu pendidikan tinggi. Namun kamu harus tetap mencari tahu persyaratan si setiap universitas dan jurusan di Malaysia karena berbeda-beda. Namun setidaknya, ada jurusan culinary dan perhotelan & pariwisata di Sunway University, Taylor’s University, dan Limkokwing University, kamu bisa mendaftar tanpa sertifikat TOEFL ataupun IELTS. Persyaratannya adalah nilai bahasa Inggris berkisar antara 7 hingga 8. Atau, kamu bisa lulus tes penempatan bahasa Inggris di universitas yang bersangkutan.
2. KOREA SELATAN
Kuliah ke negara ginseng ini tidak butuh sertifikat TOEFL & IELTS namun sebagai gantinya, kamu perlu memiliki sertifikat TOPIK. Berapa nilai TOPIK yang perlu kamu raih? Cari tahu berapa persyaratan TOPIK. Jika kamu ingin mendaftar untuk beasiswa ke Korea maka pastikan kamu tidak melebihi usia 25 tahun untuk beasiswa S1, dan 40 tahun untuk S2/S3. Selanjutnya persyaratannya adalah nilai IPK minimal yang diminta adalah 3.0.
3. CINA
Salah satu negara yang tidak memerlukan nilai TOEFL dan IELTS untuk mendaftar kuliah adalah Negara Cina. Walaupun tidak memerlukan nilai TOEFL dan IELTS namun kamu perlu menyertakan sertifikat HSK. Jika tidak memiliki sertifikat HSK pun kamu tetap bisa kuliah di Cina dengan mengikuti kelas persiapan bahasa selama 1 tahun atau kurang.
4. PERANCIS
Agar kamu bisa berkuliah ke Perancis, kamu harus memiliki sertifikat DELF. Belajar bahasa Perancis adalah suatu investasi yang bagus karena bahasa Perancis masuk dalam 5 besar bahasa paling berpengaruh di dunia. Jika kamu ingin mulai belajar bahasa Perancis, selain kursus online yang sudah banyak tersedia saat ini, kamu juga bisa mencari informasi di Pusat Kebudayaan Perancis (IFI) di Jakarta, Bandung, Surabaya dan Yogyakarta.
5. JERMAN
Di Negara Jerman, perkuliahan disampaikan dalam bahasa Jerman, terkecuali jika kamu mendaftar untuk program kuliah berbahasa Inggris. Jika kamu ingin berkuliah di Jerman, kamu tidak perlu mengkhawatirkan tentang ujian TOEFL ataupun IELTS.
6. RUSIA
Jika kamu ingin kuliah ke Rusia, kamu tidak perlu mahir berbahasa Inggris dan juga Rusia. Hal ini dikarenakan sebelum memulai perkuliahan, mahasiswa akan mengikuti kelas bahasa terlebih dahulu. Rusia juga memberikan sejumlah beasiswa bagi mahasiswa internasional yang IPKnya tidak di bawah 3.2.
7. TURKI
Jika kamu mendaftar kuliah ke Turki, pertama-tama kamu harus lulus tes YOS. Materinya adalah Matematika dan tes IQ. Jika sudah lulus, kamu tinggal melengkapi dokumen-dokumen yang diminta oleh universitas. Dokumen tersebut harus diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris oleh penerjemah tersumpah, kemudian dilegalisir oleh pihak pengeluar dokumen.
Source: hotcourses.co.id