Home Artikel Mengenal Perbedaan dan Persamaan dari IELTS dan TOEFL

Mengenal Perbedaan dan Persamaan dari IELTS dan TOEFL

0
Mengenal Perbedaan dan Persamaan dari IELTS dan TOEFL

Kursus Toefl Bandung – IELTS (International English Language Testing System) dan TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah dua tes standar yang digunakan untuk mengukur kemampuan berbahasa Inggris seseorang, terutama bagi individu yang bukan penutur asli bahasa Inggris. Baik IELTS maupun TOEFL digunakan untuk tujuan akademik dan profesional, terutama untuk masuk ke universitas atau institusi pendidikan tinggi di negara-negara berbahasa Inggris, atau untuk keperluan imigrasi dan pekerjaan di negara-negara berbahasa Inggris.

Meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama, akan tetapi IELTS dan TOEFL memiliki struktur dan metode penilaian yang berbeda. Bagian percakapan adalah komponen penting dalam kedua tes ini, yang disebut “IELTS TOEFL conversation”.

 

Persamaan antara IELTS dan TOEFL dalam bagian percakapan

IELTS (International English Language Testing System) dan TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah dua tes yang umumnya digunakan untuk mengevaluasi kemampuan berbahasa Inggris seseorang. Meskipun keduanya memiliki perbedaan dalam beberapa aspek, terdapat beberapa persamaan antara keduanya dalam bagian percakapan.

 

Tujuan Penilaian

Baik IELTS maupun TOEFL, keduanya mengukur kemampuan berbicara bahasa Inggris bagi non-penutur asli. Mereka dirancang untuk menguji seberapa baik seseorang dapat berkomunikasi dalam bahasa Inggris secara lisan.

 

Konteks Percakapan

Dalam kedua tes, konteks percakapan dapat bervariasi dari topik sehari-hari hingga topik akademik. Ini mencerminkan kebutuhan berkomunikasi dalam berbagai situasi kehidupan sehari-hari dan akademik.

 

Format

Baik IELTS maupun TOEFL memiliki beberapa bagian, salah satunya adalah bagian percakapan. IELTS memiliki bagian yang disebut “Speaking,” sementara TOEFL memiliki bagian yang disebut “Speaking Section.” Di bagian ini, peserta diharapkan untuk berbicara dan merespons pertanyaan atau tugas yang diberikan oleh penguji atau komputer, tergantung pada jenis tes yang Anda ambil.

 

Penilaian

Baik IELTS maupun TOEFL menilai kemampuan peserta dalam berbicara berdasarkan berbagai kriteria, seperti pengucapan, tata bahasa, kosa kata, kelancaran, dan sebagainya. Penilaian dilakukan oleh penguji manusia (IELTS) atau oleh program komputer (TOEFL).

 

Waktu Terbatas

Dalam kedua tes, waktu yang diberikan untuk bagian percakapan terbatas. Peserta harus dapat berbicara dan merespons pertanyaan dalam waktu yang ditentukan.

Meskipun terdapat persamaan ini, perlu diingat bahwa ada perbedaan dalam format dan pendekatan pengujian antara IELTS dan TOEFL. Oleh karena itu, penting untuk memahami persyaratan dan format masing-masing tes sebelum Anda memutuskan untuk mengambil salah satu dari mereka.

 

Perbedaan antara IELTS dan TOEFL dalam bagian percakapan

Terdapat beberapa perbedaan antara IELTS dan TOEFL dalam bagian percakapan

Format Pertanyaan

Salah satu perbedaan signifikan adalah dalam format pertanyaan yang diajukan dalam bagian percakapan. Dalam IELTS, bagian percakapan biasanya terdiri dari tiga bagian yang berbeda: Pertama, peserta akan diminta untuk memperkenalkan diri dan menjawab beberapa pertanyaan pribadi dalam bagian “Part 1”. Kemudian, dalam “Part 2,” peserta akan diberikan topik tertentu dan diminta untuk berbicara selama 1-2 menit tentang topik tersebut. Akhirnya, dalam “Part 3,” peserta akan berpartisipasi dalam percakapan mendalam dengan penguji tentang topik yang lebih kompleks.

Dalam TOEFL, bagian percakapan biasanya terdiri dari enam tugas yang berbeda, yang melibatkan mendengarkan rekaman percakapan dan meresponsnya dengan mengungkapkan pendapat atau memberikan tanggapan tertulis. Ada tugas-tugas yang meminta peserta untuk menyimpulkan informasi, memberikan alasan, atau menyatakan preferensi.

 

Durasi

Dalam IELTS, bagian percakapan biasanya berlangsung sekitar 11-14 menit, yang mencakup ketiga bagian yang disebutkan di atas. Dalam TOEFL, bagian percakapan biasanya memiliki durasi yang lebih pendek, dengan masing-masing tugas berlangsung sekitar 20-50 detik untuk persiapan dan 60-90 detik untuk respon.

 

Metode Penilaian

Dalam IELTS, bagian percakapan dievaluasi oleh penguji manusia yang menggunakan pedoman penilaian yang telah ditentukan. Penilaian dilakukan berdasarkan sejumlah kriteria seperti pengucapan, tata bahasa, kosa kata, dan kefasihan berbicara.

Dalam TOEFL, bagian percakapan dievaluasi oleh program komputer yang mengukur beberapa aspek seperti kemampuan berbicara, kelancaran, tata bahasa, dan kosa kata. Hasilnya berdasarkan analisis komputer atas tanggapan peserta.

Baca juga Memahami Perbedaan Either dan Neither dalam Bahasa Inggris

Tujuan Ujian

IELTS sering digunakan untuk tujuan non-akademik, seperti imigrasi atau pekerjaan. Selain itu, IELTS biasanya diperlukan untuk studi di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris Inggris (seperti Inggris, Australia, dan Kanada). TOEFL lebih umum digunakan untuk persyaratan masuk universitas di Amerika Serikat dan beberapa negara lain.

 

Konteks Bahasa

TOEFL cenderung lebih fokus pada bahasa akademik, sementara IELTS mencakup berbagai situasi berbicara, termasuk situasi sehari-hari dan akademik.

Penting untuk memahami persyaratan ujian yang diperlukan oleh institusi atau organisasi yang Anda tuju dan memilih tes yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here